CHANNEL COLLAB

Kolaborasi PT HM Sampoerna Tbk (HMS) dengan jaringan toko kelontong se-Indonesia dalam bingkai Sampoerna Retail Community (SRC). Semuanya berawal dari upaya HMS membina 57 toko kelontong sederhana di kota Medan pada tahun 2008. Dengan semangat mengembangkan toko kelontong, HMS menawarkan pada pelaku ritel tradisional itu untuk dibina agar sigap menghadapi persaingan ritel modern.

Seiring berjalannya waktu, satu demi satu pelaku ritel tradisional di 34 provinsi bergabung dalam program ini sehingga ekosistem SRC pun berkembang pesat. Dalam ekosistem SRC, terdapat tiga elemen. Pertama, Mitra SRC. Kedua, toko kelontong SRC. Ketiga, pelanggan SRC. Mitra SRC adalah pedagang grosir yang berperan memasok produk ke toko kelontong SRC atau ritel lainnya, yang kemudian dibeli oleh para pelanggan yang menggunakan barang/jasa yang tersedia di toko kelontong SRC untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

Hingga pertengahan 2022, terdapat 6.390 Paguyuban SRC yang saling berbagi pengetahuan dan pengalaman untuk meningkatkan daya saing toko kelontong sekaligus berkontribusi memajukan UMKM. Adapun secara total, dari awal 57 toko kelontong, kini dalam SRC bergabung 160 ribu toko se-Indonesia.

PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (pemilik jaringan Alfamart) dengan PT Bank Aladin Syariah Tbk (Bank Aladin) berkolaborasi melalui integrasi teknologi digital perbankan milik Bank Aladin dengan ekosistem milik Alfamart. Konkretnya, Aladin Bank meluncurkan fitur tarik-setor tunai (tarsetun) di seluruh gerai Alfamart di Indonesia, yang jumlahnya mencapai 17.800 gerai.

Akan halnya alasan berkolaborasi dengan Aladin, manajemen Sumber Alfaria Trijaya menilai bahwa peluang pasar syariah dalam negeri masih sangat besar. Tak terkecuali bank digital syariah. Marketing Director Sumber Alfaria Trijaya, Ryan Alfons Kaloh mengatakan, kerja sama antara Alfamart dengan Bank Aladin merupakan salah satu kontribusi di industri keuangan syariah yang memiliki potensi besar di Indonesia.

Secara makro, Indonesia dalam pemegang aset keuangan syariah terbesar ke-9 di dunia. Sayangnya, hingga akhir tahun 2020, penetrasi perbankan syariah dibandingkan perbankan umum konvensional di Indonesia terbilang masih cukup rendah, yakni 6,5%. Indonesia juga menjadi negara dengan populasi underbanked ketiga terbesar di dunia. Persisnya, lebih dari 77% masyarakat dewasa Indonesia tak memiliki akses yang memadai terhadap intitusi keuangan.

Untuk itulah, Alfamart berkolaborasi dengan Bank Aladin: dalam mendorong inklusi keuangan dan memperkuat eksosistem bisnisnya. “Kami bersifat terbuka. Kami juga melayani bank-bank yang lain. Kami nggak pernah menutup (diri). Cuma dalam hal ini, dengan Bank Aladin, ada kesamaan audience-nya. Mereka mau grow. Karena target market-nya ada di situ, unbankable dengan syariah. Apalagi syariah saya baca penetrasinya hanya 6,5% dibandingkan dengan konvensional. Jadi masih besar sekali. Proposition masuk Aladin sebagai bank syariah, sangat tepatlah dengan Alfamart,” kata Ryan kepada Tim Penulis.

PT Amartha Mikro Fintek (Amartha) menyatakan, kerja sama dengan lender institusi dalam hal ini sektor perbankan sejak tahun 2016. Umumnya, perbankan yang bergabung sebagai lender institusi di Amartha adalah Bank Perkreditan Rakyat serta Bank Pembangunan Daerah.

“Amartha memiliki visi besar yaitu kesejahteraan yang merata di Indonesia. Visi ini tentu saja akan sulit untuk diwujudkan jika hanya bergerak sendiri-sendiri dan tidak melibatkan banyak pihak. Oleh sebab itu, Amartha menggandeng institusi lain untuk bersama-sama mendongkrak potensi UMKM pedesaan dengan menyalurkan permodalan dan akses keuangan yang inklusif,” ujar Andi Taufan Garuda Putra, Founder dan CEO Amartha kepada kontan.co.id

Menurut Andi, kerja sama antara fintech Amartha dan perbankan seperti hubungan yang saling menguntungkan. Bank dapat menyalurkan permodalannya melalui Amartha, yang memiliki teknologi layanan keuangan inklusif serta penggunaan machine learning dalam menentukan credit scoring yang akurat.

Share this post

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *